Sosialisasi Universitas Terbuka di Kalurahan Giripurwo: Membuka Akses Pendidikan Tinggi untuk Semua

Sosialisasi Universitas Terbuka di Kalurahan Giripurwo:

Membuka Akses Pendidikan Tinggi untuk Semua

Gunungkidul, 25 September 2025 — Bertempat di Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Purwosari, Kabupaten Gunungkidul, telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi Universitas Terbuka (UT) yang diselenggarakan oleh SALUT Mentari Gunungkidul di bawah kepemimpinan Ketua Sri Suwarni, S.Sos. Acara ini dimulai pukul 11.00 WIB dan berlangsung hingga selesai, dengan dihadiri sekitar 30 peserta dari berbagai unsur masyarakat dan pemerintahan desa. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari Lurah Giripurwo, Supriyadi, yang turut hadir bersama Sekretaris Desa Sri Rahayu, S.IP, serta jajaran pamong kalurahan seperti Riswanto, ST, Sri Lestari, S.Sos, dan Riyanti. Hadir pula tokoh pendidikan anak usia dini (PAUD) seperti Supriyanti, S.Pd.AUD, Ibu PAUD Kalurahan Giripurwo yang juga merupakan alumni UT, serta Penilik PAUD Kapanewon Purwosari, Ibu Siti Murwaningsih, S.Pd, M.Psi, yang juga alumni UT. Selain itu, kegiatan ini diikuti oleh para penilik PAUD, ibu PAUD, dan pendidik PAUD nonformal se-Kapanewon Purwosari, yang menunjukkan antusiasme tinggi terhadap informasi yang disampaikan.

Dalam sosialisasi ini, Ketua SALUT Mentari Gunungkidul, Sri Suwarni, S.Sos, menjelaskan bahwa Universitas Terbuka memberikan peluang besar bagi masyarakat untuk melanjutkan pendidikan tinggi tanpa harus meninggalkan pekerjaan atau aktivitas harian. Sistem pembelajaran jarak jauh yang fleksibel memungkinkan mahasiswa UT, khususnya di Program Studi PGPAUD, untuk tetap bekerja sambil kuliah. Hal ini sangat relevan bagi para pendidik PAUD yang memiliki komitmen tinggi terhadap pendidikan anak usia dini namun sering kali terkendala waktu dan akses pendidikan. Kehadiran alumni UT seperti Supriyanti dan Siti Murwaningsih menjadi bukti nyata bahwa kuliah sambil bekerja bukanlah hal yang mustahil. Mereka berbagi pengalaman inspiratif tentang bagaimana UT telah membantu mereka meningkatkan kompetensi dan profesionalisme dalam dunia pendidikan. Dukungan dari pemerintah desa juga menjadi dorongan positif agar masyarakat tidak ragu untuk mengambil langkah maju melalui pendidikan tinggi.

Melalui kegiatan ini, diharapkan semakin banyak masyarakat, khususnya para pendidik PAUD dan perangkat desa, yang tertarik untuk bergabung dengan Universitas Terbuka. UT bukan hanya menawarkan gelar akademik, tetapi juga membuka jalan bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di tingkat desa. SALUT Mentari Gunungkidul berkomitmen untuk terus mendampingi dan memfasilitasi calon mahasiswa UT agar proses pendaftaran dan perkuliahan dapat berjalan dengan lancar dan efektif.